- ”Prospecting” adalah kegiatan penyelidikan, pencarian dan atau penemuan endapan-endapan mineral berharga.
- “Exploration” adalah pekerjaan-pekerjaan selanjutnya setelah ditemukannya endapan mineral berharga yang meliputi pekerjaan-pekerjaan untuk mengetahui dan men-dapatkan ukuran, bentuk, letak (posisi) , kadar rata-rata dan jumlah cadangan dari endapan tersebut.
- “Development” adalah pekerjaan-pekerjaan untuk membuat lubang-lubang bukaan ke arah dan di dalam endapan bijih yang sudah pasti ada sebagai persiapan untuk penambangan dan pengangkutan endapan bijih tersebut.
- “Exploitation” (mining) adalah pengerjaan penambangannya sendiri, yaitu mengambil dan membawa mineral-mineral berharga dari dalam kulit bumi ke permukaan bumi, baik dengan penggalian di permukaan tanah maupun di bawah tanah.
- “Mineral” adalah suatu istilah umum untuk semua benda padat anorganik yang terbentuk di alam, mempunyai komposisi kimia tertentu dan sifat-sifat fisik yang tetap.
- “Rock” (batuan) adalah kumpulan mineral yang membentuk kulit bumi.
- “Ore” (endapan bijih, cebakan bijih) adalah endapan dari kumpulan mineral yang dari padanya dapat diarabil (di ekstrak) satu atau lebih logamnya dengan menguntungkan berdasarkan keadaan teknologi dan ekonomi pada saat ini.
- “Country Rock” (batuan samping) adalah lapisan batuan yang mengelilingi suatu endapan bijih.
- “Gangue Minerals” adalah mineral-mineral pengganggu yang tidak berguna tetapi yang terdapat bersama-sama mineral berharga pada suatu endapan bijih.
- “Waste”, (barren rock) adalah batuan yang tidak mengandung mineral berharga atau bagian dari endapan bijih yang kadarnya sangat rendah.
- “Vein” (urat bijih) adalah suatu daerah mineralisasi yang memiliki bentuk menyerupai pipa atau urat dan umumnya miring agak tajam terhadap bidang datar (lebih besar 45°).
- “Shoot” (ore shoot; chimney) adalah bagian dari urat bijih (vein) di mana kadar mineral berharganya lebih tinggi dari sekelilingnya; mempunyai sifat-sifat khas antara lain;
- salah satu dimensinya jauh lebih besar dari dua dimensi yang lain.
- letaknya biasanya searah dengan kemiringan urat bijih.
- “Pay Streak” sama dengan “Shoot”, hanya untuk endapan allu vial.
- “Bedded deposit” adalah endapan bijih sedimenter yang letaknya horizontal atau sedikit miring, dan terletak sejajar dengan stratifikasi batuan di sekelilingnya. Misalnya : endapan batubara, endapan-endapan garam.
- “Dissiminated Deposit” (endapan terpencar) adalah endapan bijih yang tidak teratur bentuk dan penyebaran kadarnya, letaknya terpisah-pisah dan biasanya terdapat pada suatu daerah yang luas.
- “Masses” adalah endapan bijih yang luas dan bentuknya tidak teratur, pada umumnya endapan sekunder.
- “Out Crop” (singkapan) adalah bagian dari suatu lapisan batuan atau endapan bijih yang tersingkap di permukaan bumi seringkali bagian itu tertutup oleh tanah atau tumbuh-tumbuhan yang tipis sehingga sukar terlihat.
- “Float” adalah bagian atau pecahan dari endapan bijih yang tersingkap dan karena gaya-gaya pelapukan terbawa ke arah lembah.
- ”Overburden” (tanah/batuan penutup) adalah semua material atau batuan yang menutupi suatu endapan bijih.
- “Bed rock” (batuan dasar) adalah semua material, atau batuan yang berada tepat di bawah suatu endapan bijih.
- “Hanging wall” adalah lapisan batuan yang terletak di bagian atas suatu “Vein”? disebut “roof” untuk endapan batubara.
- “Foot wall” adalah lapisan batuan yang terletak di bagian bawah suatu “Vein”; disebut “Floor” untuk endapan
- “Dip” (kemiringan) adalah sudut terbesar yang dibentuk oleh suatu endapan bijih atau lapisan batuan dengan bidang datar. .
- “Strike” (jurus) adalah arah mendatar dari suatu endapan atau suatu batuan yang tegak lurus “dip”.
- “Shaft” (sumuran) adalah suatu lubang bukaan vertikal atau miring yang menghubungkan tambang bawah tanah dengan permukaan bumi dan berfungsi sebagai jalan pengangkutan karyawan, alat-alat kebutuhan tambang, ventilasi, penirisan dan lain-lain.
- “Tunnel” (terowongan) adalah suatu lubang bukaan mendatar atau hampir mendatar yang menembus kedua belah kaki bukit.
- “Adit” (terowongan buntu) adalah suatu lubang bukaan mendatar atau hampir mendatar menghubungkan tambang bawah tanah dengan permukaan bumi dan hanya menembus di sebelah kaki bukit saja.
- “Driff” adalah suatu lubang bukaan mendatar yang dibuat dekat atau pada endapan bijih dan arahnya sejajar dengan jurus atau dimensi terpanjang dari endapan bijihnya.
- “Cross Cut” adalah :
- (a). Suatu lubang bukaan mendatar yang menyilang/memotong jurus endapan bijih.
- (b). Suatu lubang bukaan mendatar yang menghubungkan “shaft”
- dengan endapan bijih.
- (c). Suatu lubang bukaan mendatar yang menyilang/memotong jalan pengangkutan utama (main haulage way).
- “Level” adalah “drift” atau “Cross Cut” atau “Adit” yang dibuat dengan jarak-jarak yang teratur ke arah vertical; biasanya diberi nomor-nomor unit secara teratur menurut ketinggiannya dari permukaan laut atau menurut kedalamannya dari permukaan bumi.
- ”Raise” adalah suatu lubang bukaan vertikal atau agak miring yang dibuat dari “level” bawah ke “level” yang di atasnya.
- “Winze” adalah lubang bukaan vertikal atau agak miring yang dibuat dari “level” atas ke arah “level” yang di bawahnya.
- “Blind shaft” adalah suatu “raise” atau “winze” yang berfungsi sebagai “shaft”, tetapi tidak menembus sampai ke permukaan bumi.
- “Stope” (lombong) adalah suatu tempat atau ruangan pada tambang bawah tanah di mana endapan bijih sedang ditambang; tetapi bukan penggalian yang dilakukan selama “development”.
- “Front/face” adalah permukaan batuan yang sedang ditambang.
- “Sump’: adalah suatu sumuran dangkal untuk menampung air dari mana air kemudian dipompakan ke permukaan bumi. Biasanya dibuat di tempat terendah dari “Shaft”, dekat shaft ataupun “Level”.
- “Shaft Collar” adalah bagian atas dari suatu “Shaft” yang diperkuat dengan beton7 kayu atau bambu (timber).
Sabtu, 17 Desember 2011
Label:
istilah pertambangan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar